Sterilisasi dan Pembuatan Media
Dalam melakukan diagnosa mikrobiologi sterilisasi
sangat diutamakan baik alat maupun medianya. Suatu alat dikatakan steril
apabila alat atau bahan bebas dari mikroba baik bentuk vegetative maupun spora.
Untuk itu sebagai pemula dalam mikrobiologi sangat perlu mengenal teknik
sterilisasi dan pembuatan media.
a. Apa yang dimaksud Sterilisasi ?
Sterilisasi
dalam mikrobiologi berarti membebaskan tiap benda atau substansi dari semua
kehidupan mikroorganisme. Fungsi dari sterilisasi ini yaitu untuk menghilangkan
seluruh mikroorganisme yang ada pada alat-alat yang akan digunakan selama
praktikum. Pada prinsipnya sterilisasi dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu
secara mekanik, fisik, dan kimiawi.
b. Jenis-Jenis Sterilisasi
Media alami merupakan media yang langsung berasal dari alam atau media yang terbentuk sendiri tanpa campur tangan manusia.
- Tanah
Tanah merupakan salah satu contoh dari media alami karena tanah merupakan habitat bagi mikroorganisme. Komposisi tanah berupa zat organik, mineral, udara, dan air.
b. Jenis-Jenis Sterilisasi
1 1. Sterilisasi Fisik
Sterilisasi
fisik merupakan sterilisasi yang prinsip kerjanya menggunakan panas.
Sterilisasi dengan panas terbagi atas empat, yaitu pemijaran, panas kering, uap
air panas, dan uap air bertekanan. Dalam praktikum sterilisasi fisik yang
digunakan yaitu sterilisasi pemijaran dengan menggunakan bunsen dan sterilisasi
uap air bertekanan dengan autoclave.
2
2.
Sterilisasi Kimia
Sterilisasi
kimia merupakan sterilisasi yang menggunakan senyawa kimia seperti alkohol,
larutan formalin dan sebagainya.
3 3.
Sterilisasi Mekanik
Sterilisasi secara mekanik, digunakan untuk
beberapa bahan yang akibat pemanasan tinggi atau tekanan tinggi akan mengalami
perubahan, misalnya adalah dengan saringan/filter. Sistem kerja filter, seperti
pada saringan lain adalah melakukan seleksi terhadap partikel-partikel yang
lewat (dalam hal ini adalah mikroba).
c. Autoclave
Sterilisasi
media yang sering dilakukan dengan menggunakan autoclave yang menggunakan panas bertekanan yang disebabkan uap air.
Sterilisasi dapat terlaksana bila mencapai tekanan 1 atm dan suhu 1210C
selama 15 menit.
Gambar Autoclave
d. Bagaimana cara alkohol membunuh bakteri ?
Alkohol bekerja mendenaturasi
protein dari sel bakteri sehingga bakteri akan mati dan umumnya dibuat dalam campuran air pada konsentrasi
70%-90%. Alkohol bersifat bakterisid yang cepat, digunakan sebagai antiseptik
kulit dan pengawet. Alkohol akan
bekerja maksimal pada konsentrasi 60-80%. Konsentrasi terbaik alkohol sebagai
antiseptik adalah 60-80%. Konsentrasi alkohol lebih tinggi mengurangi
kemampuannya dalam mendenaturasi protein karena denaturasi protein membutuhkan
air sedangkan apabila konsentrasi alkohol kurang maka tidak akan efektif membunuh bakteri.
Gambar Alkohol
e. Media
Media yang
merupakan media tempat tumbuh dan tempat perkembangbiakan mikroba. Media-media
yang digunakan merupakan media yang harus sesuai dengan kebutuhan mikroba yang
akan diteliti harus baik dan terbebas dari kontaminasi mikroorganisme lain. Media
pertumbuhan mikroorganisme adalah suatu bahan yang terdiri dari campuran
zat-zat makanan (nutrisi) yang diperlukan mikroorganisme untuk pertumbuhannya. Media terbagi atas tiga, yaitu media sintesis, media semi sintesis, dan media alami.
1. Media Sintesis
Media sintesis adalah salah satu jenis media
yang komposisi zat dan takarannya diketahui dengan jelas. Zat-zat buatan yang
digunakan merupakan ekstrak dari bahan-bahan yang mengandung nutrisi sesuai
dengan kebutuhan mikroba seperti ekstrak daging, kentang, ragi dan
sebagainya. Media sintetik yang digunakan
pada praktikum ini yaitu media NA (Nutrient
Agar), PDA (Potato Dextrose Agar),
dan PCA (Plate Count Agar) yang
komposisi pembuatan serta takarannya telah ditentukan.
- PCA
PCA (Plate
Count Agar) merupakan media yang digunakan untuk menumbuhkan mikroorganisme
seperti bakteri, kapang dan khamir. Cara pembuatannya yaitu Ditimbang 5,25gr PCA
dan dimasukan ke dalam Erlenmeyer. Dilarutkan dengan 250ml aquades, lalu
dihomogenkan dan dipanaskan di hot plate sambil diaduk hingga larutan mendidih.
Ditutup dengan alumunium foil. Disterilisasi dengan autoclave pada suhu 121oC selama 15 menit. Hal ini sesuai dengan pernyataan Addina (2014), Bahwa PCA merupakan media
pertumbuhan semua jenis mikroorganisme. Komposisi PCA terdiri dari 0,5%
trypton, 0,25% ekstrak
ragi, 0,1% glukosa,
1,5% agar-agar.
Gambar PCA
- NA
NA (Nutrient Agar) kebanyakan
digunakan untuk bahan yang ditumbuhi bakteri. Cara pembuatan Na melarutkan bahan
nutrient agar ke dalam
1000ml air kemudian
dipanaskan hingga mendidih
dan dituangkan ke dalam tabung dan
disterilkan selama 15
menit pada suhu
121oC. Hal ini sesuai dengan pernyataan Addina (2014), bahwa NA (Nutrient Agar) merupakan suatu media yang mengandung sumber
nitrogen dalam jumlah cukup yang dapat
digunakan untuk budidaya
bakteri.
Gambar NA
- PDA
PDA (Potato Dextrose Agar) merupakan media
yang digunakan untuk menumbuhkan mikroorganisme jenis kapang dan khamir. Komposisi PDA terdiri atas kentang 200gr, dekstrosa
10gr, agar 15gr, aquades 1000ml. Hal ini sesuai dengan pernyataan Cappucino & Sherman (2014), bahwa PDA merupakan
media yang cocok untuk pertumbuhan jamur karena dapat menghindari kontaminasi
bakteri dengan keasaman pada media yang rendah.
Gambar PDA
2. Media
Semi-Sintesis
Media
semi-sintesis merupakan medium yang sebagian komposisi dan takarannya diketahui
secara pasti. Tersusun oleh campuran bahan-bahan alami dan bahan-bahan
sintetis. Contohnya adalah kentang agar dan touge agar yang dicampur dengan
media sintetik yaitu agar.
- Kentang Agar
Kentang
agar merupakan media semi sintesis yang dapat digunakan untuk menumbuhkan
mikroorganisme jenis kapang. Adapun komposisi dari kentang agar yaitu Komposisinya terdiri dari kentang 150gr, gula 10gr, dan aquades
1000ml.
Gambar Media Kentang Agar
- Tauge Agar
Tauge agar termasuk medium semi
alamiah karena tersusun atas bahan alami (tauge) dan bahan sintesis (sukrosa
dan agar). Tauge agar digunakan untuk menumbuhkan khamir dan kapang. Komposisinya terdiri dari tauge 10%, sukrosa 6%, Aquades
200ml, Agar 1,5%.
Gambar Media Tauge Agar
3. Media Alami
Media alami merupakan media yang langsung berasal dari alam atau media yang terbentuk sendiri tanpa campur tangan manusia.
- Tanah
Tanah merupakan salah satu contoh dari media alami karena tanah merupakan habitat bagi mikroorganisme. Komposisi tanah berupa zat organik, mineral, udara, dan air.
Video Sterilisasi dan Pembuatan Media
DAFTAR
PUSTAKA
Addina G. 2014. Evaluasi
kadar bakteri di udara dengan menggunakan media plate count agar(pca)
berdasarkan tinggi secara vertikal di departemen bedah mulut RSGMP FKG USU
dengan metode total plate count (tpc). Universitas Sumatera
Utara. Medan
Cappucino, J, G., & Sherman, N. 2014. Manual
Laboratorium Mikrobiologi Edisi 8, Jakarta, EGC
Desiyanto, Fajar Ardi dan Djannah Sitti Nur.
2013. Efektivitas Mencuci Tangan Menggunakan Cairan Pembersih Tangan Antiseptik
(Hand Sanitizer) Terhadap
Jumlah Angka Kuman. Jurnal Vol
7 No 2. Yogyakarta: Universitas Ahmad Dahlan.
Elisabeth, R., Apriliana,E.,
dan Rukmono, P. 2012. Uji Efektivitas Pada Antiseptik di Unit Perinatologi
Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek Bandar Lampung. Medical Jurnal of Lampung University .
Fajarini, nindi
nazula dkk. 2014. Materi Praktikum Mikrobiologi.
Malang. Umm
Fathir, dkk.
2009. Mikrobiologi Dasar. Jakarta: Erlangga.
Gruendemann, B.J dan Fernsebner, B. 2006. Buku Ajar Keperawatan Perioperatif.
Volume 2. Jakarta: EGC.
Gunawan AW, dkk. 2006. Cendawan dalam Praktek Laboratorium. IPB Press: Bogor
Lay, W. B. 1994. Analisis Mikrobiologi di Laboratorium.
Penerbit PT, Jakarta
Pelczar, Micheal J. F dan Chan E.C.S,. 1996. Dasar-Dasar Mikrobiologi Jilid 2. UIT
Press: Jakarta.
Pradhika. 2008. Menentukan
Ukuran Mikroba pada Pangan. Universitas Islam Negeri: Malang
Suriawiria, U. 2005. Mikrobiologi
Dasar. Papas Sinar Sinanti. Jakarta
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusThanks ilmunya min, semoga bermanfaat
BalasHapuskereeeenn... materinya sebaiknya di tambah lagi
BalasHapusCaesars Entertainment to Enter Vegas with M Resort
BalasHapusCaesars Entertainment has entered 태백 출장마사지 the gaming and 김천 출장샵 entertainment industry with 전라남도 출장마사지 the release of its 광명 출장마사지 first full-scale, fully integrated Nov 부산광역 출장안마 29, 2020 · Uploaded by Caesars Entertainment